Kamis, 31 Maret 2016

TIK : PENGERTIAN INTERNET

. Pengertian

a) Internet
Internet kepanjangan dari Interconnected Network yang memiliki arti hubungan antar jaringan. Internet berasal dari dua kata yaitu international (dunia) Networking (jaringan). Internet adalah sekumpulan jaringan komputer yang berkomunikasi satu sama lain yang tersusun atas ratusan bahkan jutaan komputer yang tersebar di seluruh dunia.
b) Intranet
Intranet berasal dari kata Intra = Internal Networking artinya jaringan.
Intranet adalah jaringan komputer yang di gunakan secara internal oleh sebuah lembaga atau organisasi tertentu.
2. Perbedaan Internet, Intranet dan Ekstranet
Perbedaan ketiga pengertian itu terletak pada layanan jasa yang diberikan
Ø Internet dapat melayani semua orang dan semua kepentingan
Ø Intranet hanya dapat melayani atau digunakan oleh satu organisasi atau perusahaan saja
Ø Ekstranet adalah pengaksesan informasi yang di akses dari jaringan luar
3. Keuntungan dan kerugian dari adanya intranet
a) Keuntungan dari adanya jaringan intranet
Ø Produktivitas kerja
Ø Penghematan waktu
Ø Kemudahan komunikasi
Ø Efektifitas biaya
Ø Keseragaam informasi
Ø Meningkatkan kerjasama
b) Kerugian dari adanya jaringan intranet
§ Terjadi Misinformasi dan Miskomunikasi
§ Pertukaran informasi yang tak sesuai/ tidak sopan/ kotor atau kasar
§ Diperlukan pelatihan untuk mendidik anggota
§ Diperlukan tenaga ahli khusus untuk mengembangkan internet
§ Terjadi overload data jika tidak terkontrol
4. Keuntungan dan kerugian dari adanya internet
a) Keuntungan dari adanya jaringan internet
v Pertukaran informasi dapat dilakukan dengan cepat
v Penghematan waktu
v Penggunaan sumberdaya bersama-sama dengan mudah dan efisien
v Fleksibel, maksudnya perangkat maupun penunjang internet dapat dilakukan dengan mudah
v Tersedianya layanan bisnis (e-commerce atau e-business), Pendidikan (e-learning), pemerintah (e-government) dll
v Transformasi ilmu dan teknologi dengan cepat dan mudah
b) Kerugian dari adanya jaringan internet
* Membutuhkan banyak infrastruktur
* Harganya relatif mahal
* Pertukaran informasi yang tak terbatas dan tidak bisa dibatasi karena tidak ada pengawasan, menimbulkan efek-efek negatif.
* Menimbulkan kriminalitas jika digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
5. Sejarah Internet
v Pada 1969 Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) mengadakan riset tentang menghubungkan sejumlah computer sehingga membentuk jaringan organic. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET.
v Tahun 1969, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi popular. Pada tahun yang sama, icon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau “pada”.
v Tahun 1973, jaringan computer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroup pertama yang diberi nama USENET.
v Pada tahun 1982 dibentuk Transmission control protocol atau TCP dan internet protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan computer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan computer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan computer yang ada.
v Pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Bomain Name System.
v Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat.
v Tahun 1990 adalah tahun yang bersejarah, ketika tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu computer dengan computer yang lainya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau world wide web.
v Tahun 1994, situs internet telah tumbuh untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! Didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
6. Jaringan computer berdasarkan jangkauan wilayah
a. LAN (Local Area Network)
LAN adalah jaringan yang menghubungkan beberapa computer yang saling berkomunikasi dalam satu ruang geografis terbatas, missal dalam suatu ruangan, suatu gedung, atau suatu kampus. Jaraknya 1m s.d 1km.
b. MAN (Metropolitan Area Network)
MAN adalah jaringan yang menghubungkan beberapa jaringan LAN yang saling berkomunikasi dalam satu kota, kabupaten atau provinsi. Missal berhubungan antar kampus, antar kantor dalam satu kota, kabupaten atau provinsi. Jaraknya dari 1km sampai 100km.
c. WAN (Wide Area Networ)
WAN adalah jaringan yang menghubungkan beberapa jaringan MAN yang saling berkomunikasi dalam satu Negara tau Benua. Jaraknya 100 km sampai 1000 km.
d. Internet
Internet adalah jaringan yang menghubungkan beberapa jaringan WAN yang saling berkomunikasi di seluruh dunia. Jaraknya ±10.000km.
7. Jaringan computer berdasarkan metode koneksinya, ada dua yaitu:
a) Wired/wireline network adalah jaringan yang berkabel. Kabel yang digunakan adalah kabel koaksial, ….Twisted fair yang meliputi kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dan kabel STP (shielded Twisted Pair) serta ….serat optic (FO, Fiber Optik)
b) Wireless Network adalah jaringan tanpa kabel/nirkabel yang merupakan jaringan yang menggunakan gelombang radio untuk berkoneksinya.
8. Jaringan computer berdasarkan Topologinya
MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN
Topologi jaringan adalah struktur jaringan yang mengidentifikasi cara bagaimana simpul atau pusat didalam jaringan berhubungan. Jenis-jenisnya:
a. Topologi Star
Topologi jaringan ini merupakan jaringan berbentuk bintang yang menghubungkan tiap nude dengan menggunakan alat penghubung terpusat yaitu kosentator.
Kelebihan:
Ø Jaringan mudah dikembangkan, dengan cara menarik kabel menuju kosentrator.
Ø Jika salah satu kabel putus, tidak berpengaruh karena ada kosentrator
Ø Ada pengontrol jaringan yaitu kosentrator
Kekurangan:
Ø Jika kosentrator rusak, jaringan tidak akan berfungsi
Ø Bila pengiriman data bersamaan akan terjadi bentrokan
b. Topologi Bus
Topologi jaringan ini merupakan jaringan yang semua computer / nude mempunyai kesempatan yang sama pada penggunaan jaringan.
Kelebihan:
§ Harga relatif murah, karena kabel yang digunakan tidak membutuhkan kabel untuk kosentrator
§ Jika salah satu computer mati, tidak akan mengganggu computer lain
Kekurangan:
§ Jika kabel putus, semua computer tidak dapat digunakan
§ Sering terjadi tabrakan file
§ Bila computer terlalu banyak akan mengalami hambatan
c. Topologi Ring
Topologi jaringan ini merupakan berbentuk lingkaran/cincin yang menghubungkan tiap nude dengan tidak terputus.
Kelebihan:
ü Harga relatif murah
ü Semua computer memiliki status dan kedudukan yang sama
Kekurangan:
ü Jika kabel terputus, jaringan tidak dapat digunakan
ü Sulit dikembangkan lebih luas
9. Protokol jaringan computer
a) Ethernet adalah protocol yang paling banyak digunakan untuk jaringan LAN dengan kecepatan transmisi bervariasi.
b) Apple Talk adalah protocol yang digunakan khusus untuk computer Apple/Macintosh dengan kecepatan 230kbps.
c) Token Ring adalah protocol yang digunakan untuk jaringan LAN yang bertopologi cincin (ring) dengan kecepatan transmisi 4mbps sampai 16 mbps
d) FDDI (Fiber Distributed Data Interface) adalah protocol yang standar digunakan untuk jaringan LAN yang jangkauannya berjarak hingga 200km.

Selasa, 29 Maret 2016

Bahasa Sunda - Gaya Basa

1. AL-QUR’AN
Qur‟an firman Pangéran Dilungsurkeun sasih
Ramadhan Eusina pituduh jeung pangajaran
Pikeun ngajak kana kaimanan jeung kasabaran
Ayat nu suci tur mulya
Jadi saksi umat manusa
Di saantero alam marcapada
Nu ngagimbung pinuh ku dosa
Bukti sareng jangji Pangéran Kaunggel dina ayat-ayat Al-Qur‟an
Sanés jangji nu tacan kaciri
Tapi pakta anu tétéla nyata Al-Qur‟an salah sahiji cara
Sangkan manusa ngajauhan tina dosa
Lamun yakin kana eusina
Pinasti jadi ahli sawarga

( Nurhalimah, kelas VIII A SMPN 1 Cingambul)

Kasang tukang ditulisna éta sajak téh nyaéta hayang méré gambaran ka sakabéh umat Islam sangkan yakin kana eusi tur kaagungan Al-Qur‟an. Harepan tumuwuh kareueus jeung karesep kana maca sarta ngamalkeun eusina.

2. GURU
Salira ngawulangkeun sagala hal
Salira ngadidik abdi nepi ka ngarti
Salira teu kantos ngarep-ngarep imbalan
Salira teh pahlawan tanpa tanda jasa
Abdi sadar, mindeng nyusahkeun Salira
Abdi terang, Salira teh capé ngawulang
Abdi ngarasa, Salira henteu putus asa
Abdi yakin, Salira ngatik tanpa pamrih
Mung ka Gusti abdi neneda
Supados ngaganjar kana jasa-jasa Salira.

Kasang tukang ditulisna éta sajak téh nyaéta ngagambarkeun rasa rumasa hiji murid nu geus diatik dididik ku guruna kalawan tanpa pamrih.

3. BULAN
Mangsa beurang diganti ku peuting
Bulan mimiti nembongan datang
Cahyana caang gumilang
Nyingraykeun poékna peuting
Duh, bulan Matak waas disawangna
Sinar anjeun hurung mancur
Nyaangan jagat buana
Duh, bulan Anjeun éndah tanpa tanding
Mapaes ngéntépna béntang
Nu baganti ting kariceup tingkaretip

( Susi Novia, kelas VIII A SMPN 1 Cingambul )

Kasang tukang ditulisna éta sajak téh nyaéta ngagambarkeun pangalamanana dina mangsa peuting keur meujeuhna caang ku bulan purnama.

4. PANASNA DUNYA
Panon anteb neuteup
Nangkeup dada bari nyanghareup
Ka langit nu angkeub
Haté pinuh ku kaceuceub
Ceuceub ku nyongkabna dunya
Panas ku héabna dunya
Dunya nu mawa cilaka
Matak poho ka baraya
Dunya dipaké adigung
Dunya dipaké kumalungkung
Loba nu lat ka
Maha Agung Tungtungna jadi kaduhung
Gering nangtung ngalanglayung „
Na sanubari nguyungkung
Mikiran dunya taya tungtung
Antukna kalah ka linglung

( Erma Lasmawati, kelas IX A SMPN 1 Cingambul )

Nu ngarang ieu sajak hayang ngébréhkeun balukar tina dunya. Mun manusa geus kalimpudan ku hawa dunya hirupna pasti sangsara. Dunya kudu disiar, tapi hirup ulah katungkul ku dunya.

PEDARAN

Di kelas VII atawa VIII hidep oge kungsi diajar ngarang sajak. Geura ilikan deui éta sajak karya hidep téh. Sanggeus kapaham eusina, baca ku hidep di hareupeun babaturan. Pasti reueus geura. Maca sajak tangtu béda jeung maca karangan wangun lancaran (prosa) atawa maca karangan wangun drama. Tapi, sacara umum mah sarua, nyaéta kudu bener ngucapkeunnana, jéntré henteuna sora nu dikedalkeun, kendor tarikna sora (lentong), jeung robahna paroman. Sajaba ti éta, sangkan leuwih alus dina maca puisi bisa improvisasi (ditambah ku kréatifitas sorangan, upamana maké gaya, gerak, jeung sajabana).

MATERI PANGDEUDEUL
GAYA BASA

Titenan deui sajak di luhur!
Dina éta sajak aya kalimah:

1. Bulan mimiti némbongan deui.
2. panonpoé nyingraykeun poékna peuting.

Dua conto kalimah di luhur téh kaasup kana kalimah nu ditulis ngagunakeun gaya basa Mijalma (personifikasi). Naon sababna? Pangna disebut kitu lantaran dina éta kalimah nu migawe pagawéan ( némbongan jeung nyingraykeun ) téh lain jalma, tapi bulan jeung panonpoé. Sakur barang anu pagawéanana diibaratkeun kana pagawéan jalma disebut mijalma. Conto séjénna upamana baé : daun kalapa gugupay, sora suling ngabangingik, jeung sajabana. Dina omongan atawa obrolan sapopoé sering kapanggih nu ngagunakeun gaya basa. Di antarana baé aya nu ngagunakeun gaya basa rarahulan, rautan, ngasor, sindir, jeung réa-réa deui. 1. Gaya basa rarahulan, nyaéta gayabasa anu eusi kalimahna rahul, gedebul, kaleuleuwihi. Padahal kajadian nu sabenerna mah teu kitu-kitu teuing. Contona : a. Saantéro eusi jagat bakal surti. b. Manéhna ngajerit maratan langit basa bapana maot. 2. Gaya basa rautan, nyaéta gaya basa nu eusi kalimahna miboga tujuan sangkan nu diajak nyarita teu ngarasa nyeri haté, lantaran kecapna dina éta kalimah geus diraut. Contona : a. Hapunten, putra ibu téh kirang dina matematika téh. b. Punten, pangnungtunkeun Pun Aki, tos kirang titingalanana. 3. Gaya basa ngasor, nyaéta gaya basa anu eusina ngalaipkeun diri, handap asor, dépé-dépé. Ucapanana teu adigung asa aing uyah kidul. Cindekna teu némbongkeun yén dirina leuwih alus, leuwih beunghar, leuwih pinter, leuwih sagalana batan nu séjén. Contona : a. Ah, saung abdi mah ukur saageung pelok. b. Abdi mah ngaos téh masih diajar alip-alipan kénéh. 4. Gaya basa sindir, nyaéta gaya basa nu eusina nepikeun hiji perkara tapi malibir teu togmol. Cukup ku mangrupa sindir ogé jalma nu diajak nyarita bakal terus rasa, surti kana maksudna. Contona : a. Pantes rék dipikangéwa oge da manéh mah gedé hulu. b. Paingan loba kukupu, sihoreng di dieu téh aya malati nu sumedeng mekar..

Agama - Iman kepada hari akhir

IMAN KEPADA HARI AKHIR

1. Pengetian Iman Kepada Hari Akhir

·         Iman kepada hari akhir adalah percaya dan yakin seyakin-yakinnya bahwa suatu hari nanti bu yang kita tinggali ini akan hancur binasa.

3.      Macam-Macam Kiamat

·         Kiamat Sugra
Kiamat sugra adalah kiamat kecil yaitu kiamat yang berupa musibah atau bencana yang menimpa sebagian makhluk hidup saja.

·         Kiamat Kubra
Kiamat kubra adalah kiamat besar yaitu kiamat yang terjadi secara keseluruhan dan menimpa seluruh makhlukhidup sehinnga dunia dan isinya akan hacur binasa.

4.      Tanda-Tanda Kiamat Akan Terjadi

·         Perbuatan maksiat meraja rela dan dilakukan secara terang-terangan
·         Manusia kembali menyembah berhaa
·         Banyaknya fitnah
·         Manusia melupakan alah karena terlalu sibik dengan urusan duna
·         Terjadinya perbedaan taa surya
5.      Kejadian Yang Berhubungan dengan Hari Akhir

·         Alam Barjah
Yaitu alam pembatas antara dunia dan akhirat, atau alam kubur.
·         Yaumul Baats
Yaitu waktu ketika manusia di bangkitkan kembali karena peristiwa kiamat.
·         Yaumil Mahyar
Yaitu ketika seluruh manusia berkumpul di padaga mahyar untuk menerima  eputusan dariAllah atas amal perbuatan yang dilalukan ketika di dunia.
·         YaumulMizan dan yaumul hisab
Yaumul mmizan adalah hari penimbangan amal manusia. Dan Yaumil Hisab adalah hari penghitungan amal manusia.
·         Surga dan Neraka
Surga adalah tempat kenikmatan yang diberikan oleh Allah SWT bagi mereka yang beriman dan beramal shaleh ketika di dunia. Dan neraka adalah tempat azab yang di berikan oleh Allah SWT bagi orang-orang yang musrk, kafir, murtad dan pranga yang tidak beramal shaleh.

6.      Hikmah Iman Kepada Hari Akhir

·         Meningkat kan semangat jihad untuk berlomba-lomba  dalam kebaikan
·         Meningkatkan kedisiplinan dalam beribadah kepada Allah SWT
·         Memberikan untuk membela kebenaran dan rela berkorban untuk memperoleh ridha allah.
·         Mengendalikan diri untuk tidak terlena oleh keindahan dunia

Bahasa Inggris - Jenis teks

JENIS TEKS BAHASA INGGRIS
NARRATIVE
Purpose: To amuse/entertain the readers and to tell a story
Generic Structure:
1. Orientation
2. Complication
3. Resolution
4. Reorientation
Dominant Language Features:
1. Using Past Tense
2. Using action verb
3. Chronologically arranged
Untuk penjelasan tentang Narative Text silahkan Klik di sini

B. DESCRIPTIVEPurpose: to describe a particular person, place or thing in detail.
Dominant Generic Structure:
1. Identification
2. Description
Language Features:
1. Using Simple Present Tense
2. Using action verb
3. Using adverb
4. Using special technical terms
Untuk penjelasan tentang Descriptive Text silahkan Klik di sini 
 
C. PROCEDUREPurpose: to help readers how to do or make something completely
Generic Structure:
1. Goal/Aim
2. Materials/Equipments
3. Steps/Methods
Dominant Language Features:
1. Using Simple Present Tense
2. Using Imperatives sentence
3. Using adverb
4. Using technical terms
 Untuk penjelasan tentang Procedure Text silahkan Klik di sini 

D. RECOUNT
Purpose: to retell something that happened in the past and to tell a series of past event
Generic Structure:
1. Orientation
2. Event(s)
3. Reorientation
Dominant Language Features:
1. Using Past Tense
2. Using action verb
3. Using adjectives
Narrative and recount in some ways are similar. Both are telling something in the past so narrative and recount usually apply PAST TENSE; whether Simple Past Tense, Simple Past Continuous Tense, or Past Perfect Tense. The ways narrative and recount told are in chronological order using time or place. Commonly narrative text is found in story book; myth, fable, folklore, etc while recount text is found in biography.
The thing that makes narrative and recount different is the structure in which they are constructed. Narrative uses conflicts among the participants whether natural conflict, social conflict or psychological conflict. In some ways narrative text combines all these conflicts. In the contrary, we do not find these conflicts inside recount text. Recount applies series of event as the basic structure
 
E. REPORTPurpose: to presents information about something, as it is.
Generic Structure
1. General classification
2. Description
Dominant Language Feature
1. Introducing group or general aspect
2. Using conditional logical connection
3. Using Simple Present Tense
F. EXPLANATIONPurpose: To explain the processes involved in the formation or working of natural or socio-cultural phenomena.
Generic Structure:
1. General statement
2. Explanation
3. Closing
Dominant Language Features:
1. Using Simple Present Tense
2. Using action verbs
3. Using passive voice
4. Using noun phrase
5. Using adverbial phrase
6. Using technical terms
7. Using general and abstract noun
8. Using conjunction of time and cause-effect.
G. ANALYTICAL EXPOSITIONPurpose: To reveal the readers that something is the important case
Generic Structure:
1. Thesis
2. Arguments
3. Reiteration/Conclusion
Dominant Language Features:
1. Using modals
2. Using action verbs
3. Using thinking verbs
4. Using adverbs
5. Using adjective
6. Using technical terms
7. Using general and abstract noun
8. Using connectives/transition
H. HORTATORY EXPOSITIONPurpose: to persuade the readers that something should or should not be the case or be done
Generic Structure:
1. Thesis
2. Arguments
3. Recommendation
Dominant Language features:
1. Using Simple Present Tense
2. Using modals
3. Using action verbs
4. Using thinking verbs
5. Using adverbs
6. Using adjective
7. Using technical terms
8. Using general and abstract noun
9. Using connectives/transition
Then what is the basic difference between analytical and hortatory exposition. In simple word. Analytical is the answer of “How is/will” while hortatory is the answer of “How should”. Analytical exposition will be best to describe “How will student do for his examination? The point is the important thing to do. But for the question” How should student do for his exam?” will be good to be answered with hortatory. It is to convince that the thing should be done
I. DISCUSSIONPurpose: to present information and opinions about issues in more one side of an issue (‘For/Pros’ and ‘Against/Cons’)
Generic Structure:
1. Issue
2. Arguments for and against
3. Conclusion
Dominant Language Features:
1. Using Simple Present Tense
2. Use of relating verb/to be
3. Using thinking verb
4. Using general and abstract noun
5. Using conjunction/transition
6. Using modality
7. Using adverb of manner
J. REVIEWPurpose: to critique or evaluate an art work or event for a public audience
dominant Generic Structure:
1. Orientation
2. Evaluation
3. Interpretative Recount
4. Evaluation
5. Evaluative Summation
Dominant Language features:
1. Focus on specific participants
2. Using adjectives
3. Using long and complex clauses
4. Using metaphor
K. ANECDOTEPurpose: to share with others an account of an unusual or amusing incident
Generic Structure:
1. Abstract
2. Orientation
3. Crisis
4. Reaction
5. Coda.
Dominant Language Features:
1. Using exclamations, rhetorical question or intensifiers
2. Using material process
3. Using temporal conjunctions
L. SPOOFPurpose: to tell an event with a humorous twist and entertain the readers
Generic Structure:
1. Orientation
2. Event(s)
3. Twist
Dominant Language Features:
1. Using Past Tense
2. Using action verb
3. Using adverb
4. Chronologically arranged
M. NEWS ITEMPurpose: to inform readers about events of the day which are considered newsworthy or important
Dominant Generic Structure:
1. Newsworthy event(s)
2. Background event(s)
3. Sources
Dominant Language Features:
1. Short, telegraphic information about story captured in headline
2. Using action verbs
3. Using saying verbs
4. Using adverbs : time, place and manner.

PKN - Pembelaan terhadap negara

PEMBELAAN TERHADAP NEGARA


A. HAKIKAT NEGARA
Menurut Max Weber, Negara adalah Suatu masyarakat yang mempunyai monopoli dalam menggunakan kekerasan fisik secara sah dalam suatu wilayah. Sedangkan Karl Marx mengatakan Negara adalah suatu kekuasaan bagi manusia (penguasa) untuk menindas manusia lain.
Prof. Mr. Soenarko, Negara adalah organisasi masyarakat yang mempunyai daerah tertentu dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai suatu kedaulatan, sedangkan Prof. Miriam Budiardjo memberikan pengertian Negara adalah organisasi dalam suatu wilayah dapat memaksakan kekuasaannya secara sah terhadap semua golongankekuasaan lainnya dan yang dapat menetapkan tujuan-tujuan dari kehidupan bersama itu.
Jadi Negara adalah sekumpulan orang yang menempati wilayah tertentu dan diorganisasi oleh pemerintah negara yang sah, yang umumnya mempunyai kedaulatan (keluar dan ke dalam).

Sifat-Sifat Negara
  • Memaksa yaitu negara mempunyai kekuasaan untuk memaksa agar peraturan di taati
  • Monopoli yaitu negara menetapkan tujuan bersama dari masyarakat
  • Menyeluruh/mencakup semua (all embresing) yaitu peraturan perundang-undangan yang dibuat negara berlaku untuk semua warga negara tanpa kecuali.
Unsur-Unsur negara
  • Wilayah, terdiri dari ; darat laut dan udara
  • Rakyat yaitu sekelompok manusia yang menjadi penghuni negara dan taat pada peraturan yang berlaku di negara tersebut.
  • Pemerintah yang berdaulat. Kedaulatan kedalam yaitu kekuasaan untuk mengatur rumah tangganegaranya tanpa campur tangan dari negara lain. Kedaulatan ke luar yaitu kekuasaan untuk mengadakan hubungan atau kerjasama dengan negara lain
  • Pengakuan dari negara lain (Unsur deklaratif). Baik secara de facto (kenyataan) maupun secara de jure (secara hukum)

B. ASAL MULA TERJADINYA NEGARA

  1. Berdasarkan kenyataan, negara terjadi karena sebab-sebab :
  • Pendudukan yaitu suatu wilayah yang didudukioleh sekelompok manusia
  • Pelepasan, yaitu suatu daerah yang semual menjadi wilayah daerah tertentu kemudaia melepaskan diri
  • Peleburan, yaitu bebrapa negara meleburkan diri menjadi satu
  • Pemecahan, yaitu lenyapnya suatu negara dan munculnya negara baru
2. Berdasarkan teori, negara terjadi karena :
  • Teori Ketuhanan, yaitu negara ada karena adanya kehendak Tuhan
  • Teori Perjanjian masyarakat, yaitu negara ada karena adanya perjanjian individu-individu (contrac social)
  • Teori Kekuasaan, yaitu negara terbentuk karena adanya kekuasaan / kekuatan
  • Teori Hukum Alam, yaitu negara ada karena adanya keinginan untuk memenuhi kebutuhan manusia yang bermacam-macam.
C. TUJUAN DAN FUNGSI NEGARA

Pada umumnya tujuan negara adalah untuk menciptakan kesejahteraan dan kebahagiaan bagi rakyatnya. Menurut Charles E. Merriam, tujuan negara dalah :
  1. Menciptakan keamanan ekstern
  2. Memelihara ketertiban intern
  3. Mewujudkan keadilan
  4. Mewujudkan kesejahteraan yang meliputi ; keamanan, ketertiban, keadilan dan kebebasan
  5. Memberikan kebebasan kepada individu
Fungsi negara yaitu :
  1. Melaksanakan penertiban
  2. Mengusahakan kesejahrteraan dan kemakmuran rakyatnya
  3. Pertahanan
  4. Menegakkan keadilan

D. BENTUK NEGARA DAN BENTUK PEMERINTAHAN
  1. Bentuk negara
  • Negara Kesatuan
  • Negara Serikat
  • Perserikatan Negara (Konfederasi)
  • Uni, dibagi menjadi 2 yaitu Uni Riil dan Uni Personil
  • Dominion
  • Koloni
  • Protektorat
  • Mandat
  • Trust
  • Bentuk Pemerintahan
2. Berdasarkan jumlah orang yang memegang kekuasaan
  • Monarkhi yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang satu orang
  • Oligarkhi yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang banyak orang
  • Demokrasi yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang semua orang
3. Berdasarkan cara penunjukan kepala negara
  • Kerajaan yaitu kepala negara (Raja) memperoleh kedudukannya berdasarkan hak waris turun temurun
  • Republik yaitu kepala negara memperoleh kedudukannya melalui pemilu

E. HAKIKAT WARGA NEGARA
Penduduk dan Warga Negara
  1. Penduduk yaitu mereka yang tinggal di wilayah suatu negara. Warga negara yaitu mereka yang tinggal dalam wilayah suatu negara dan diakui secara hukum.
  2. Jika orang asing ingin menjadi warga suatu negara maka harus melalui proses Naturalisasi, yaitu pewarganegaraan yang diperoleh warga negara asing setelah memenuhi sayarat dalam undang-undang.
  • Asas Kewarganegaraan, yaitu penentuan kewarganegaraan seseorang yaitu melalui :
- Asas ius Sanguinis (keturunan)
- Asas ius Soli (tempat kelahiran)
  • Stetsel Kewarganegaraan yaitu :
  1. Stelsel aktif, yaitu secara aktif melakukan tindakan-tindakan hukum untuk memperoleh kewarganegaraan
  2. Stelsel Pasif, yaitu seseorang langsung menjadi warga negara suatu negara tanpa melakukan tindakan hukum tertentu.
  • Sehubungan dengan stelsel ini muncul hak yaitu Hak Opsi yaitu, hak untuk memilih kewarganegaraan (stelsel aktif), dan Hak Repodiasi yaitu, hak untuk menolak kewarganegaraan (stelsel pasif)
  • Warga Negara Indonesia, diatur dalam pasal 26 ayat (1) UUD 1945, UU No. 12 Tahun 2006, yang menjadi warga negara indonesia yaitu :
  1. Orang bangsa indonesia asli
  2. Orang bangsa lain yang disahkan dengan Undang-Undang

F. HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA INDONESIA
  1. Hak dan Kewajiban dalam bidang Politik
  • Diatur dalam pasal 27 ayat (1) dan pasal 28 yaitu tentang Hak yang sama dalam Hukum dan Hak yang sama Dalm Pemerintahan
2. Hak dan Kewajiban dalam bidang Ekonomi
  • Diatur dalam pasal 33 ayat (1, 2, 3 dan 4)
3. Hak dan Kewajiban dalam bidang Sosial Budaya
  • Diatur dalam pasal 31 dan pasal 32 ayat (1 dan 2) dan juga diatur dalam UU No.20 tahun2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
4. Hak dan Kewajiban dalam bidang Pertahanan Keamanan
  • Diatur dalam pasal 27 ayat (2) dan pasal 30 ayat (1 dan 2)
5. Hak dan Kewajiban dalam Upaya Bela Negara
  • Diatur dalam pasal 27 ayat (3) dan UU No. 3 Tahun 2002 tentang "Pertahanan Negara", sistem pertahanan negara indonesia adalah SISHANKAMRATA, dimana TNI dan POLRi sebagai komponen utama dan rakyat sebagai komponen pendukung.
Setelah dilakukannya amandemen (perubahan terhadap UUD) sebanyak 4 kali (1999-2002) maka aturan tentang Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia dituangkan di dalam pasal 28A samapai dengan 28J

G. INSTRUMEN HUKUM PEMBELAAN NEGARA
  1. UUD 1945, pasal 27 ayat (3) dan pasal 30 ayat (1 dan 2)
  2. UU RI No. 3 tahun 2002 tentang Pertahan Negara
Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara diselenggarakan melalui empat hal yaitu:
  • Pendidikan kewarganegaraan
  • Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib
  • Pengabdian sebagai prajurit TNI secara sukarela dan secara wajib
  • Pengabdian sesuai dengan profesi
Powered by Blogger. Blogger Template by Intikali.org. Supported by Iskael and BlogSpot Design.